Thursday 21 April 2016

Membahagiakan Umi

"Ini untuk Umi," kata Husna sambil meletakkan gelas berisi jus jambu.

"Terima kasih."

***

"Ini, Mi," Hafa meletakkan pisang goreng hangat di meja, saat Umi sedang di depan komputer.

"Terima kasih."

"Buatin teh tubruk, Mi?"

"Boleh."

***

"Umi, nanti malam kalau kelaparan makan sama sambal ikan, ya?" Harish melongok di pintu kamar.

"Kenapa?"

"Telurnya mau  Harish habisin."

"Boleh."

***

Sederhana banget, ya?

Ya! Tapi hal-hal sederhana yang dilakukan anak sebagai sikap yang mendahulukan dan memikirkan orang tua, tentu sangat membahagiakan.

Semoga saja itu terbawa sampai mereka dewasa sebagai bentuk amal kebaikan mereka terhadap orang tua.

Jadi, sebenarnya mudah banget membahagiakan orang tua. Ketulusan hati dan kasih sayang kepada anak membuat mereka tidak menuntut banyak pada buah hatinya.

No comments:

Post a Comment